Cara menambahkan watermark di video YouTube secara otomatis merupakan salah satu hal yang penting untuk diketahui karena ada beberapa manfaat dari penggunaanya. Hampir semua pemilik channel YouTube menggunakan watermark yang biasanya berupa logo atau tulisan dari nama channel miliknya.

Beberapa alasan para konten kreator YouTube menggunakan elemen visual watermark atau tanda air ini diantaranya adalah untuk melindungi konten dari para pencuri konten dan reuploader, untuk melakukan branding channel YouTube, untuk mempercantik tampilan video dan membuatnya lebih profesional, untuk promosi, dan sebagainya.

Meskipun ada manfaatnya, namun sebagian kreator YouTube masih ada yang tidak memperdulikan pentingnya menambahkan watermark ke video miliknya dengan alasan malas jika harus menambahkannya satu persatu ke dalam video.

Tapi alasan tersebut sudah tidak berlaku lagi karena YouTube memiliki fitur untuk menambahkan watermark secara otomatis. Dengan fitur ini kamu tidak perlu lagi menambahkan watermark secara manual pada setiap pengeditan video sebelum menguploadnya.

Baca Juga: Cara Melihat Bagian Video yang Sering di Replay di Video YouTube

Selain dapat mempercepat waktu dan proses mengedit video, fitur ini juga akan menambahkan watermark di video YouTube yang sudah diupload. Tidak banyak yang perlu kamu lakukan, kamu hanya perlu mengatur satu watermark dan watermark tersebut akan digunakan di semua video baik yang sudah diupload atau yang akan diupload.

Watermark otomatis YouTube akan muncul di bagian bawah kiri video sehingga tidak akan mengganggu fokus penonton saat sedang asik menontonnya. Jika kamu tertarik untuk menggunakan fitur menambah watermark di video YouTube otomatis, berikut ini tutorialnya.

Cara Menambahkan Watermark di Video YouTube Secara Otomatis

Sebelum mengikuti tutorial di bawah ini, kamu harus terlebih dahulu membuat dan menyiapkan 1 watermark yang akan digunakan, kamu bisa membuatnya menggunakan aplikasi editing foto yang ada di perangkatmu.

Watermark harus berupa gambar atau foto dengan ukuran 150 × 150 piksel. Sedangkan untuk formatnya boleh PNG, GIF (tanpa animasi), BMP, atau JPEG dan ukurannya tidak boleh lebih dari 1 MB. Jika watermark dengan syarat-syarat tersebut sudah dimiliki, berikut tutorialnya:

1. Masuk ke browser di perangkat masing-masing lalu akses situs YouTube Studio dengan alamat URL https://studio.youtube.com. Login dengan akun YouTube milik kamu.

2. Kemudian pada dashboard YouTube Studio, pilih menu "Penyesuaian" yang ada pada pilihan di kiri layar.

3. Setelah itu tap tab "Branding".

4. Selanjutnya gulir ke bawah ke bagian bawah halaman dan pada opsi "Watermark Video" kamu tap "Upload".

5. Sekarang pilih file watermark yang sudah kamu siapkan, kemudian atur ukurannya agar lebih sesuai. Jika sudah, tap "Selesai".

6. Setelahnya lanjut memilih waktu tampil watermark dengan 3 pilihan tersedia, yaitu di akhir video, waktu mulai video, dan di keseluruhan video. Setelah memilih salah satunya, terakhir tap tombol "Publikasikan".

7. Selesai.

Baca Juga: Cara Menyalin Link Channel YouTube Sendiri di Android

Di atas adalah tutorial untuk cara menambahkan watermark di video YouTube secara otomatis. Caranya memang harus dilakukan di web YouTube Studio dikarenakan di aplikasi YouTube dan di aplikasi YouTube Studio letak pengaturannya tidak tersedia.

Untuk membuktikan watermark tersebut sudah muncul, buka salah satu video YouTube kamu dan saat pemutaran video berlangsung, lihat di bagian kiri bawah video, harusnya watermark tersebut muncul di sana. Kamu jangan mencobanya di video YouTube shorts sebab watermark otomatis memang tidak ditampilkan di video shorts, tetapi hanya di video berdurasi lebih dari 1 menit.

Jika ingin melihat langsung contoh watermark-nya, kamu bisa kunjungi channel YouTube teknoinfo09, kebetulan admin juga menggunakan cara di atas untuk menambahkan watermark secara otomatis di channel YouTube tersebut.

Berbagi :